Kenali Cara Agar Bayi Pipis Lancar Sejak Dini

Kenali Cara Agar Bayi Pipis Lancar Sejak Dini

Kesehatan si kecil harus diperhatikan sejak dini, khususnya pada rentang usia 6 bulan. Sebut saja salah satunya yaitu memperhatikan atau mengetahui cara agar bayi pipis lancar. Kenapa demikian? Karena ada kabar bahwa baru-baru ini penyakit gagal ginjal misterius tengah mengintai anak-anak.

Kabar tersebut bisa menjadi motivasi bagi setiap orang tua yang memiliki bayi agar mengetahui apa yang harus dilakukan. Salah satunya yaitu tahu cara agar bayi pipis lancar. Nah, di artikel ini, kami akan coba menjelaskan kepada Anda terkait apa saja yang harus dikenali terkait gangguan pada ginjal tersebut.

Kenali Perubahan Kondisi Fisik Anak

Bunda harus mulai memperhatikan dan mewaspadai adanya perubahan kondisi fisik yang terjadi pada si kecil. Terlebih jika kesehatan si kecil sudah mulai menurun dan juga menunjukkan gejala-gejala yang mengarah pada penyakit gagal ginjal akut.

Menurut Dr. Farabi EL Fouz, SpA. M.Kes melalui IG Live MAKUKU bersama Mama’s Choice, adapun gejala yang harus Anda ketahui di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Diare
  • Mual
  • Muntah
  • Demam selama 3-5 hari
  • Batuk
  • Pilek
  • Sering mengantuk.
  • Adanya perubahan frekuensi buang air kecil pada si kecil yang semakin sedikit atau tidak buang air kecil sama sekali.

Gejala di atas merupakan poin penting yang harus bunda ketahui. Jika sudah muncul semua pertanda tersebut, maka orang tua bisa cepat tanggap langsung membawanya ke dokter spesialis anak untuk pengecekan lebih lanjut.

Pentingnya Mengecek Popok Si Kecil

Di tengah kabar penyakit gagal ginjal akut yang masih misterius asal-usulnya, bunda bisa memulai merawat si kecil dengan cara mengecek popok secara berkala. Pasalnya, penyakit ini berkaitan dengan frekuensi buang air kecil pada si kecil.

Maka dari itu, setiap orang tua wajib mengecek popok secara rutin yang digunakan oleh si kecil. Hal tersebut merupakan langkah pertama untuk mendeteksi penyakit gagal ginjal akut pada anak.

Hindari mengecek popok ketika saat basah saja hingga lupa mengecek sudah berapa jam anak buang air kecil. Ketahui kapan waktu ideal mengganti popok, dan ketahui berapa lama durasi popok yang digunakan si kecil.

Tips Menjaga Kesehatan Si Kecil

Anak yang cenderung aktif dan banyak bergerak, ia akan lebih sering minum. Bila sering minum, artinya setiap 6 jam sekali ia akan buang air kecil. Durasi ini bisa menjadi patokan bagi bunda untuk mewaspadai jika si kecil buang air kecil 6-8 jam di siang hari itu sedikit dan disertai dengan perubahan warna urin.

Pengukuran urin pada si kecil juga bisa Anda lakukan setiap 4-6 jam per hari. Jika si kecil masih menggunakan popok, maka jumlah urinnya bisa Anda ketahui dengan mengurangi berat popok basah dengan popok kering.

Memilih Popok yang Tepat

Untuk membantu proses pengecekan popok secara rutin, Anda bisa memilih popok yang sudah memiliki fitur indikator urine. Indikator tersebut memiliki fungsi sebagai alarm pengingat jika popok sudah penuh menampung cairan.

Indikator tersebut ditandai dengan indikator warna yang akan berubah. Salah satunya yaitu produk popok dari MAKUKU SAP Diapers Pro Care.

Produk popok ini juga memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut:

  • Luxurious soft, atau permukaan yang sangat lembut.
  • Memiliki 4 lapisan inti SAP.
  • Fitur bubble belt yang memberikan kenyamanan ekstra pada si kecil.
  • Anti bocor dan tidak menggumpal.

MAKUKU SAP Diapers Pro Care sudah mendapatkan penghargaan spesial sebagai MAKUKU SAP Diapers Pro Care: Inovasi Popok Dengan Inti Struktur Super Absorbent Polymer (SAP) Pertama di Indonesia dari INFOBRAND.ID pada tanggal 13 April 2023 dan Penghargaan spesial sebagai “Inovasi MAKUKU SAP Diapers Pro Care: Super Absorbent Polymer dan Fitur Bubble Belt Pertama di Indonesia” dari INFOBRAND.ID pada tanggal 13 April 2023.

Demikian penjelasan seputar pentingnya mengetahui cara agar bayi pipis lancar. Gunakan MAKUKU SAP Diapers agar bunda bisa mengeceknya dengan mudah.

HEALTH